Bagaimana Sejarah Alat Tulis Zaman Dahulu dan Perkembangannya?

Bagaimana Sejarah Alat Tulis Zaman Dahulu - BPS

Berbicara tentang bagaimana sejarah alat tulis zaman dahulu, variasinya belum seluas alat tulis modern masa kini. Masyarakat zaman dahulu memanfaatkan berbagai elemen di alam sebagai media tulis. Misalnya, batu, pohon, hingga daun.

Kini, alat tulis semakin modern dan variatif menyesuaikan kebutuhan masyarakat. Fungsinya pun semakin canggih, tidak terbatas pada satu kemampuan saja. Lantas, bagaimana penulisan zaman dahulu dilakukan? Ketahui asal usulnya melalui informasi di bawah ini!

Asal Usul Bagaimana Sejarah Alat Tulis Zaman Dahulu

Manusia mulai mengenali tulisan pada tahun 3000 SM (Sebelum Masehi). Bangsa Sumeria menjadi kelompok yang pertama kali menyadari keberadaan tulisan. 

Singkat cerita, Bangsa Sumeria melambangkan kata dan simbol melalui lempengan tanah liat. Lempengan tersebut digunakan dalam membuat pahatan suatu gambar. Kemudian, alat tulis mulai dikenal saat tahun 4000 SM. 

Bentuk alat tulis pada masa itu adalah perkakas sederhana yang berasal dari tulang hewan berujung runcing, kayu, atau batu. Lebih lengkapnya, berikut daftar berbagai alat tulis zaman dahulu yang digunakan oleh masyarakat:

  • Pena Jarum

Alat tulis ini memiliki bentuk hampir mirip dengan pena modern saat ini. Pena jarum bisa dianggap sebagai awal mula terbentuknya alat tulis yang Anda gunakan di masa kini. 

Material untuk membuat pena jarum mulai dari tulang, gading, hingga besi. Penggunaan pena jarum sebagai alat tulis memerlukan lempengan kayu sebagai  media tulisannya. Sedangkan, lilin akan menjadi tinta untuk menulis di lempengan kayu tersebut.

  • Batu Runcing

Pada Zaman Batu, manusia menulis dengan batu runcing yang tajam. Batu ini sebenarnya berfungsi sebagai alat berburu hewan untuk menjadi makanan. 

Penulisan pada saat itu tidak berbentuk alfabet ataupun simbol. Tetapi, tulisan berbentuk gambar dengan makna cerita keseharian masyarakat di Zaman Batu. 

Media tulisan dengan batu runcing sebagai alat tulis pada awalnya adalah dinding gua. Lalu, tanah liat pun digunakan sebagai media tulisan yang baru ketika tahun 8500 SM. Latar belakang perubahan tersebut menyangkut kondisi dinding gua yang tidak bisa dibawa-bawa.

  • Kalam 

Alat tulis ‘kalam’ patut dibahas jika bertanya bagaimana sejarah alat tulis zaman dahulu di Tiongkok. Terbuat dari bambu, alat tulis satu ini muncul ketika peradaban Tiongkok kuno. 

Kalam perlu menggunakan tinta untuk menulis di media seperti kertas. Keberadaan kalam membuat penulisan abjad Tionghoa dengan kompleksitas tinggi menjadi lebih mudah. 

  • Pena Bulu (Quill Pen)

Berikutnya, ada alat tulis pena zaman dulu yang terbuat dari bulu. Umumnya, bulu burung seperti angsa atau bulu ayam menjadi jenis bulu untuk quill pen. 

Pena bulu ini telah dikenal sedari masa periode Mesir Kuno. Pada masa itu sekitar tahun 3000 SM, ada seorang juru tulis di kerajaan Mesir yang mengunyah ujung bulu dengan tujuan membentuk filamen untuk menahan tinta. 

Adapun di Eropa, quill pen pertama muncul di daerah Sevilla, Spanyol. Kemudian, quill pen mulai digunakan dari abad ke-6. Keberadaan pena bulu ini mengubah bagaimana sejarah alat tulis zaman dahulu bagi masyarakat Eropa 

Ketika mereka menulis dengan quill pen, ukuran tulisannya menjadi lebih kecil. Quill pen memang kurang praktis, sebab perlu pencelupan ke tinta berkali-kali untuk menulis. Namun, pena burung ini masih digunakan sampai dengan abad ke-19.

  • Grip dan Sabak

Satu lagi alat tulis zaman dulu yang membantu pelajar di sekolah, yaitu grip dan sabak. Grip berbentuk seperti pensil dan digunakan untuk menulis pada sabak. Media sabak berbentuk segi empat serta dibuat dari batu karbon. 

Fungsi sabak mirip dengan buku jika dibandingkan dengan media tulis modern saat ini. Grip hanya bisa Anda gunakan pada sabak. Itulah mengapa, pelajar zaman dahulu membawa grip dan sabak ke sekolah agar dapat menulis. 

Alat Tulis Modern dan Fungsinya

Setelah mengetahui bagaimana sejarah alat tulis zaman dahulu, Anda juga perlu mengenali berbagai alat tulis yang modern serta fungsinya berikut ini:

  • Pensil 

Terbuat dari kayu, alat tulis ini menghasilkan tulisan lebih ringan daripada pulpen. Pensil memudahkan perubahan tulisan dengan penghapus. Jadi, Anda tidak perlu khawatir merusak dan mengotori kertas. 

Fungsi pensil di masa kini sering digunakan dalam pekerjaan desain hingga hitung-hitungan. Salah satu rekomendasi pensil berkualitas adalah Agatis Pensil Prime 2B Hijau dari Distributor ATK dan Lakban Bangkit Perkasa.

Pensil tulis tersebut terbuat dari kayu kualitas unggulan serta grafit hitam dan tebal sebagai intinya. Hasil goresan pun lebih pekat, sehingga ideal untuk mendesain sketsa. Kontak Bangkit Perkasa sekarang untuk mendapatkan pensil berkualitas!

  • Pulpen

Alat tulis kantor (ATK) satu ini adalah hasil dari pembaharuan pena zaman dahulu. Pulpen modern masa kini tersedia dalam berbagai jenis. Anda bisa menyesuaikan dan memilih sesuai kebutuhan serta kenyamanan.

Fungsi pulpen sebagai alat tulis memiliki cara kerja di mana tinta keluar hanya ketika ditekan saat menulis. Ini tentu berbeda dengan pena zaman dulu, yang perlu pencelupan ke tinta berkali-kali setiap menulis kata baru. 

Pulpen Zebra A4C dari Bangkit Perkasa adalah contoh bagaimana sejarah alat tulis zaman dahulu telah berkembang. Pulpen modern ini multifungsi dengan empat warna dalam satu pulpen, yaitu hitam, biru, hijau, dan merah. 

Anda tinggal menggantinya dengan tombol klik yang praktis. Menulis jurnal pun jadi lebih efisien dengan pulpen ini. 

  • Spidol 

Spidol atau marker menjadi alat tulis untuk membuat penekanan pada bagian tulisan tertentu. Pilihan warna spidol modern sangat variatif dan lengkap. Biasanya, spidol terdiri dari berbagai warna cerah seperti merah, jingga, serta biru.

Bentuk spidol memiliki ujung yang tajam. Ini membuat penulisan di kertas, papan tulis, serta permukaan seperti plastik dan kaca lebih bagus. Seperti Zebra Paint Marker dari Bangkit Perkasa yang bisa Anda gunakan pada permukaan variatif, mulai dari logam, kaca, hingga kain. 

Tidak hanya menulis catatan, spidol dari Zebra ini pun cocok untuk kesenian dan kerajinan. Sebab, daya tahannya terhadap cuaca, panas, dan goresan cukup tinggi.

  • Correction Tape

ATK modern ini merupakan pelengkap pulpen. Fungsinya adalah menutupi kesalahan tulisan yang ditulis menggunakan pulpen. Jadi, Anda bisa menulis kembali di atasnya dengan tulisan baru tanpa harus mengganti kertas. 

Selain correction tape, beberapa jenis alat pengoreksi lainnya adalah correction label, correction pen, serta correction cair. 

Bangkit Perkasa menyediakan Kenko Correction Pen KE-01 yang mudah digunakan dan tahan lama. Mengoreksi kesalahan saat menulis pun jadi lebih praktis karena cepat kering dan bersih.

Demikian informasi tentang bagaimana sejarah alat tulis zaman dahulu yang menarik untuk Anda ketahui. Mulai dari pena jarum, batu runcing, hingga grip dan sabak memiliki asal usul tersendiri yang membawa pada alat tulis modern masa kini.

Ingin mengenal lebih jauh mengenai ATK yang dijual PT Bangkit Perkasa Sukses? Kunjungi laman produk untuk informasi lengkap ATK dari Distributor PT Bangkit Perkasa Sukses. Anda juga dapat mempelajari informasi dan tips terkini seputar bisnis ATK dan penggunaannya melalui laman blog. Untuk melakukan konsultasi lebih lanjut dan pemesanan produk, hubungi tim PT Bangkit Perkasa Sukses, melalui laman hubungi kami.

Bagikan Artikel:
Artikel Terkait