Ragam Ukuran Batu Baterai dan Jenisnya yang Umum Digunakan

Baterai adalah salah satu komponen paling vital dalam teknologi modern. Ukuran batu baterai pun beragam, tergantung perangkat yang menggunakannya.

Perangkat elektronik yang memakai seperti ponsel, laptop, atau jam tangan pintar, maupun untuk aplikasi yang lebih besar seperti kendaraan listrik dan penyimpanan energi rumah tangga. Di balik daya dan kinerja perangkat-perangkat ini, terdapat beragam jenis dan ukuran baterai yang memberikan tenaga untuk menjalankan berbagai macam fungsi.

5 Ukuran Batu Baterai dan Penjelasannya

Salah satu aspek penting dari baterai adalah batu baterainya. Batu baterai merupakan salah satu komponen internal yang menentukan kinerja, daya tahan, dan ukuran baterai secara keseluruhan. 

Berbagai ukuran dan jenis batu baterai digunakan dalam berbagai perangkat. Anda harus menyesuaikannya dengan kebutuhan, supaya kinerja dapat optimal. 

Batu baterai umumnya diukur dengan kapasitas energi yang disimpan di dalamnya. Satuan yang paling umum digunakan untuk mengukur kapasitas ini adalah miliampere-jam (mAh). 

Semakin besar nilai mAh, semakin besar kapasitas energi yang dapat disimpan oleh batu baterai tersebut, dan semakin lama pula baterai tersebut dapat bertahan dalam penggunaan normal. Berikut ini adalah ukuran batu baterai dari yang kecil sampai besar:

1. AAA (R03)

   Baterai ini merupakan salah satu ukuran yang paling kecil. Kapasitasnya mulai dari 540, 1200, 800-1000 mAH. Dimensinya yakni 10,5 x 44,5 mm.

   Bahan kimia yang digunakan baterai AAA antara lain ZInc Carbon, Alkaline, Ni-MH, Ni-CD, Ni-OOH dan Li-FES2. Biasanya digunakan dalam perangkat-perangkat kecil seperti jam tangan, mainan elektronik, atau remote control.

2. AA (R06)

   Ukuran yang sedikit lebih besar dari AAA. Kapasitasnya mulai 1100, 2700, 3000, 1700-2900, dan 600-1000 mAH. sementara diameternya yaitu 14,5 x 50,5 mm.

   Baterai ini lebih populer karena banyak pemakainya. Biasanya digunakan dalam perangkat-perangkat seperti kamera digital, radio, atau peralatan rumah tangga lainnya.

3. C (R14)

   Batu baterai tipe C ini memiliki kapasitas yang lebih besar dari AA. Kapasitasnya mulai 3800, 8000, 4500 – 6000. Sementara dimensinya yaitu 26,5 x 50 mm.

   Baterai C sering digunakan dalam perangkat yang membutuhkan daya yang lebih tinggi. Misalnya lampu senter hingga mainan anak.

4. D (R20)

   Salah satu ukuran yang paling besar dengan bentuk tabung. Seperti ukurannya, tipe D ini memiliki kapasitas yang sangat besar dan biasanya digunakan dalam perangkat yang membutuhkan daya yang sangat tinggi.

   Kapasitasnya yaitu mulai dari 8000, 12000, 2200 – 12000 mAH. Sementara itu dimensinya yaitu 34,2 x 61,5 mm. Beberapa alat yang membutuhkan baterai tipe D yaitu lampu darurat atau perangkat audio portabel.

5. 9V

   Baterai ini berbentuk kotak dan berbeda sendiri dari yang lain. Kapasitasnya mulai 400, 565, 120, 175 – 300 mAH. Panjangnya yakni 26,5 dengan lebar dan tinggi 17,5 dan 48,5 mm.

   Ukuran ini umumnya digunakan dalam perangkat-perangkat kecil yang membutuhkan tegangan yang lebih tinggi. Misalnya detektor asap, alat ukur, hingga gitar elektrik.

Jenis-Jenis Batu Baterai

Selain ukuran batu baterai, jenis baterai juga bervariasi. Berikut ini merupakan beberapa jenis batu baterai yang umum digunakan:

1. Baterai Alkali

   Ini adalah jenis baterai yang paling umum digunakan. Jenis ini terdiri dari sebuah anode dari logam seng, sebuah katode dari oksida mangan atau oksida nikel, dan larutan elektrolit kalium hidroksida. 

   Baterai alkali memiliki kapasitas yang baik dan cocok untuk perangkat-perangkat sehari-hari. Anda dapat menemukan baterai jenis ini di berbagai tempat seperti di Distributor ATK dan lakban Bangkit Perkasa.

2. Baterai Lithium-ion (Li-ion)

   Baterai ini populer karena kepadatannya yang tinggi dan masa pakai yang panjang. Keunggulan utama dari baterai Li-ion adalah dapat disimpan dalam jangka waktu lama hingga 10 tahun. Kemudian mampu bekerja pada suhu sangat rendah.

   Umumnya baterai Lithium memiliki bentuk seperti uang logam atau baterai koin. Beberapa istilah lain adalah baterai kancing.

   Maka dari itu, baterai sering sering sekali digunakan dalam berbagai perangkat elektronik seperti ponsel cerdas (smartphone), laptop, kamera, dan banyak lagi.

3. Baterai Lithium Polymer (LiPo)

   Jenis baterai ini mirip dengan Li-ion tetapi dengan desainnya sedikit berbeda. Baterai LiPo lebih fleksibel secara fisik.

   Sehingga jenis ini sering digunakan dalam perangkat-perangkat yang membutuhkan baterai yang dapat disesuaikan dengan bentuk tertentu. Misalnya saja untuk baterai drone atau perangkat medis tertentu.

4. Baterai Seng-Karbon

   Jenis baterai ini umumnya lebih murah dan cocok untuk perangkat-perangkat dengan kebutuhan daya yang lebih rendah. Baterai ini terdiri dari material Zinc sebagai terminal negatif atau pembungkus baterai. Sementara untuk terminal positifnya, terbuat dari karbon dengan bentuk batang.

   Jenis ini sering digunakan dalam mainan anak-anak, remote control, dan perangkat lainnya yang tidak memerlukan daya yang tinggi. Harganya pun relatif murah ketimbang baterai dengan jenis lain.

5. Baterai NiMH (Nikel Metal Hydride)

   Baterai ini merupakan alternatif yang ramah lingkungan untuk baterai alkali. Sebab, dapat diisi ulang dan digunakan kembali berkali-kali. 

   Baterai NiMH lebih aman apabila dibandingkan dengan Li-Ion pada pelarian termal. Jenis ini cocok untuk perangkat-perangkat seperti kamera digital, mainan anak-anak, atau perangkat audio portabel.

Pertimbangan Pemilihan Batu Baterai

Pilihlah jenis dan ukuran batu baterai yang sesuai dengan kebutuhan perangkat. Berikut ini beberapa faktor yang harus Anda pertimbangkan saat pemilihan baterai:

1. Kapasitas

   Pastikan batu baterai memiliki kapasitas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan daya perangkat Anda. Periksa spesifikasi perangkat untuk menentukan berapa lama baterai seharusnya bertahan dalam penggunaan normal.

2. Kebutuhan Tegangan

   Beberapa perangkat memerlukan tegangan yang spesifik untuk beroperasi dengan benar. Pastikan untuk memilih batu baterai yang memberikan tegangan yang sesuai dengan kebutuhan perangkat Anda.

3. Masa Pakai dan Biaya

   Pertimbangkan apakah Anda lebih memilih baterai sekali pakai yang harganya murah. Bandingkan dengan membeli baterai isi ulang yang mungkin lebih mahal tetapi dapat digunakan kembali berkali-kali.

4. Kinerja di Berbagai Kondisi

   Beberapa baterai mungkin lebih baik dalam menangani suhu ekstrem atau lingkungan yang keras. Pastikan untuk memilih batu baterai yang sesuai dengan kondisi lingkungan di mana perangkat Anda akan digunakan.

FAQ Grosir Penyedia Berbagai Ukuran Batu Baterai di Bangkit Perkasa

Terdapat pertanyaan-pertanyaan atau Frequently Asked Questions (FAQ) yang kerap ditujukan pada Bangkit Perkasa. Berikut adalah daftarnya:

1. Apakah Ada Minimal Pembelian Produk?

   Terdapat minimal pembelian di Bangkit Perkasa, yaitu minimal 10 pak atau kelipatannya pada setiap pembelian. Misalnya, 10 pak, 20 pak, 30 pak, dan seterusnya.

2. Bagaimana Cara Pemesanan Produk?

   Pemesanan dapat dilakukan dengan cara mengunjungi laman produk Bangkit Perkasa. Pilih produk yang diinginkan, lalu klik pesan sekarang. Isi formulir yang disediakan dengan informasi yang benar, lalu kirim permintaan.

3. Bagaimana Proses Pengiriman Produk?

   Proses pengiriman dapat dilakukan ke seluruh wilayah Indonesia melalui truk Dyna. Sudah tersedia 12 armada yang siap mengirim produk ke seluruh kostumer.

4. Apakah Bangkit Perkasa Aman dan Trusted?

   Beberapa baterai mungkin lebih baik dalam menangani suhu ekstrem atau lingkungan yang keras. Pastikan untuk memilih batu baterai yang sesuai dengan kondisi lingkungan di mana perangkat Anda akan digunakan.

5. Kinerja di Berbagai Kondisi

   Bangkit Perkasa sudah berpengalaman selama 25 tahun dalam memenuhi kebutuhan alat tulis kantor dan sekolah. Selain itu, lebih dari 1 miliar produk terjual setiap bulannya menjadi pertanda bahwa grosir ini memiliki kredibilitas yang tinggi.

Batu baterai adalah salah satu komponen kunci dalam teknologi saat ini. Untuk itu, pemilihan yang tepat sangat penting untuk memastikan kinerja optimal perangkat Anda. 

Caranya yaitu dengan memahami ragam ukuran dan jenis batu baterai yang umum digunakan. Anda bisa mencari tahu pada panduan pemakaian baterai pada perangkat yang Anda milik. 

Setelah itu, jangan lupa untuk mempertimbangkan faktor-faktor seperti lokasi Anda, kebutuhan tegangan hingga kapasitas baterai. Supaya Anda tidak salah dalam melakukan pembelian baterai.

Untuk mengetahui informasi secara mendalam mengenai distributor ATK dan baterai. Kunjungi laman produk untuk informasi lengkap ATK dari Distributor PT BPS, Anda juga dapat mempelajari informasi dan tips terkini seputar ATK dan penggunaannya melalui laman blog. Untuk melakukan konsultasi lebih lanjut dan pemesanan produk, hubungi tim PT BPS, melalui laman hubungi kami.