Lem kertas merupakan salah satu bahan yang dibutuhkan saat membuat kerajinan yang terbuat dari kertas. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda harus menggunakan jenis lem kertas yang tepat, apakah menggunakan lem cair, stik, atau jenis lainnya.
Sebab, masing-masing lem memiliki karakteristik tersendiri sehingga fungsi dan cara penggunaannya pun berbeda. Sebenarnya, apa sih lem kertas itu? Apa saja jenis dan karakteristik dari perekat jenis ini dan merek apa yang paling direkomendasikan? Berikut informasinya.
Apa itu Lem Kertas
Pengertian lem kertas adalah sebuah alat berbentuk cairan atau gel kental yang memiliki fungsi untuk menyatukan atau merekatkan kertas-kertas sesuai kebutuhan. Keberadaan lem ini memudahkan Anda saat akan membuat karya seni atau kebutuhan kantor yang menggunakan bahan kertas, kardus, atau kain.
Jenis Lem Kertas
Penggunaan lem secara tepat akan memaksimalkan hasil suatu karya seni yang terbuat dari kertas. Setidaknya ada 4 jenis lem untuk kertas yang ada di pasaran, yaitu:
1. Lem Cair
Jenis yang pertama adalah lem kertas dengan bahan dasar air yang kadarnya cukup tinggi sehingga mudah meresap dan melekat dengan kuat di kertas. Lem jenis ini sangat cocok untuk diaplikasikan pada bahan yang terbuat dari kertas, karton, dan jenis kain tertentu. selain itu, lem cair juga bisa digunakan pada bahan yang tidak mudah menempel seperti biji-bijian dan daun kering.
Keunggulan lem kertas cair ini adalah harganya cukup terjangkau, bisa dipakai dengan menambahkan beberapa elemen dekoratif seperti glitter atau pewarna, serta bisa diaplikasikan ke bidang yang lebar. Sedangkan kekurangan lem cair adalah proses pengeringannya cukup lama dan bagian kertas atau bahan yang terkena lem akan tampak mengerut.
Jangan sedih, belakangan ini telah hadir inovasi lem cair baru yang meminimalisir kertas yang terkena lem menjadi mengerut karena penggunaannya bisa diatur sesuai kebutuhan. Beberapa inovasi terbaru lem cair tersebut diantaranya adalah:
– Lem Cair Bentuk Pulpen
Inovasi pertama adalah jenis lem kertas yang cair dengan aplikator berbentuk ramping seperti pulpen sehingga praktis untuk dibawa. Lem ini sangat cocok jika digunakan untuk pekerjaan yang memerlukan ketelitian seperti membuat kerajinan seperti mosaik atau kolase dari biji-bijian.
– Lem Cair Bentuk Stamp
Inovasi yang kedua adalah lem cair dengan menggunakan aplikator berbentuk stamp. Selain mudah untuk digunakan, lem ini juga tidak akan membuat bidang kertas atau bahan yang akan direkatkan menjadi terlalu basah.
2. Lem Batang atau Stik
Jenis lem kedua untuk kertas berupa stik atau batang sehingga mudah digunakan oleh anak-anak sekalipun. Keunggulan dari lem stick adalah bentuknya lebih padat dan cepat kering jika dibandingkan dengan yang tipe cair.
Ukurannya juga kecil sehingga mudah untuk dibawa serta bisa diaplikasikan pada bidang yang sempit. Satu lagi, Mengaplikasikan lem batang ini juga tidak akan membuat kertas menjadi mengerut.
Hanya saja, daya rekat lem stik ini tidak besar, hanya cukup untuk diaplikasikan pada kertas biasa, karton, atau kertas poster. Selain itu, lem jenis ini juga akan meninggalkan noda hitam apabila setelah diaplikasikan tidak segera ditangani.
3. Lem Roll atau Glue Tape
Jenis lem kertas yang ketiga adalah berbentuk roll sehingga tidak akan membuat tangan atau meja menjadi kotor. Lem roll ini cukup fungsional karena bisa disesuaikan dengan bidang kertas yang akan dilem. Hanya saja, harga lem roll ini harganya relatif mahal jika dibandingkan dengan lem cair dan padat.
4. Lem Spray atau semprot
Jenis lem untuk kertas yang terakhir berupa spray atau semprot yang biasa digunakan oleh tukang sablon atau percetakan untuk proses pengerjaan dummy/mock up. Lem jenis spray ini cocok dipakai sebagai lem stiker sementara serta untuk merekatkan foto atau poster. Ini dikarenakan daya rekatnya yang kuat sehingga proses pengerjaan dan pengeringannya menjadi lebih cepat.
Karakteristik Lem Kertas
Selain mengerti tentang berbagai jenis lem kertas, Anda juga perlu memahami tentang karakteristiknya. Pasalnya, untuk memaksimalkan hasil saat akan membuat suatu karya seni atau merekatkan kertas, dibutuhkan pengetahuan tentang pemilihan jenis lem yang tepat.
Misalnya, ingin merekatkan kertas/karton namun bersifat sementara/bisa dilepas kembali atau ingin merekatkan kertas secara permanen. Berikut beberapa karakteristik yang ada pada lem kertas.
1. Lem Cair Cocok untuk Bidang Luas
Lem cair memiliki karakteristik berupa kekuatan daya rekatnya yang tinggi dan bisa dengan mudah digunakan pada bidang yang luas. Namun, proses pengeringan cukup lama dan membuat media menjadi mengerut.
2. Lem Padat Bagus untuk Bidang Kecil
Lem yang padat dan berbentuk stik memiliki karakteristik yang cepat kering, bisa dibawa kemana-mana tanpa takut tumpah, dan mudah diaplikasikan baik pada bidang yang luas maupun yang kecil. Hanya saja, kekuatan daya rekat yang dimiliki lem padat relatif rendah.
3. Lem Roller Lebih Praktis
Untuk lem roller termasuk jenis lem kertas yang praktis dan bisa digunakan pada bidang yang bergaris lurus dan sempit. Sayangnya, dari segi harga lem roller ini terbilang cukup mahal.
4. Perlu Memperhatikan Portabilitas Lem
Sebelum memilih jenis lem, perhatikan terlebih dahulu fungsi dari lem tersebut bagi Anda. Namun apapun itu, lebih baik memilih jenis lem padat atau roller dan yang mudah dibawa serta nyaman saat digenggam.
Rekomendasi Merek Terbaik
Memilih lem kertas tidak hanya berdasarkan harga tapi sesuaikan juga dengan kebutuhan dan tingkat kepraktisannya. Sebagai bahan pertimbangan, berikut ini beberapa merek lem kertas yang tersedia di distributor Bangkit Perkasa.
1. Povinal Lem Cair
Rekomendasi pertama adalah lem cair dari Povinal yang ideal untuk semua kalangan, baik keperluan di rumah, sekolah, maupun perkantoran. Harganya lumayan terjangkau dan bentuk bagian ujung botolnya pipih, sehingga memudahkan Anda untuk meratakan lem tanpa membuat tangan menjadi kotor.
2. UHU Twist & Glue
Rekomendasi kedua merupakan salah satu produk keluaran UHU seri Twist & Glue yaitu lem cair yang memiliki 3 fungsi perekatan, bisa dalam bentuk garis, titik, dan permukaan yang rata. Bagian mulut botol berukuran kecil sehingga pemakaiannya bisa diatur serta bisa diaplikasikan dengan baik pada bidang kecil, sedang, maupun besar.
3. Giotto Glue Stick
Rekomendasi yang keempat merupakan lem berbentuk stik dari Giotto. Lem ini daya rekatnya yang kuat, tidak berbau menyengat, dan bisa diterapkan ke media dengan mudah.
4. Lem 3M Super 77
Merek 3M yang terkenal dengan kualitasnya mengeluarkan lem tipe semprot (spray) yang bernama 3M Super 77. Proses pengeringannya sangat singkat, hanya butuh 15-30 detik saja. Dikarenakan berbentuk spray, lem ini lebih cocok untuk diaplikasikan pada media dengan bidang yang luas.
5. Tombow Pit Power-C
Untuk lem jenis roller, Anda bisa menggunakan Tombow Pit Power-C Glue Tape. Cara pengaplikasiannya cukup praktis, yaitu dengan cara menekan dan menggeser untuk mengeluarkan lem maka media akan melekat dengan kuat dan rapi.
6. Lem Fox Stik
Lem berbentuk stik dari Fox ini bisa melekatkan media dengan kuat tanpa membuatnya mengerut serta tidak mengandung bahan kimia.
7. Kokuyo Dot Liner Stamp
Rekomendasi berikutnya adalah lem dengan bentuk stempel dari Kokuyo. Meskipun harganya relatif tinggi, namun pemakaiannya cukup praktis dan irit karena bisa dipakai hingga 600 kali.
Penting untuk mengetahui berbagai jenis lem untuk kertas serta karakteristiknya agar bisa digunakan secara maksimal sesuai dengan kebutuhan. Apabila ingin mengetahui merek lem kertas yang terbaik, Anda bisa menemukan referensinya melalui Distributor ATK dan lakban Bangkit Perkasa. Anda bisa kontak kami untuk melakukan pemesanan atau mencari rekomendasi jenis lem kertas lainnya.